Desa Blimbing di Kecamatan Rejotangan memiliki kekhasan tersendiri di antara desa-desa lain yang mengembangkan peternakan ayam dan perikanan darat. Desa ini memiliki dua produk unggulan yaitu kambing yang dikembangkan kelompok peternak dan jamur tiram yang dikembangkan pemuda-pemuda desa.
Kehebatan serta potensi peternakan kambing yang besar menjadikan Desa Blimbing dikenal sebagai Kampung Kambing. Tidak heran jika di salah satu sisi desa menuju pusat peternakan terdapat gerbang kampung kambing lengkap dengan patung hewan tersebut.
Menurut Suyono, bendahara desa setempat, Blimbing sudah berulang kali menjuarai festival dan lomba gelar kambing baik di level daerah maupun nasional. Bahkan kelompok peternak Putra Mandiri kerap menjadi jujugan studi banding dari berbagai daerah.
Untuk usaha jamur tiram salah satunya dikembangkan oleh Gatot, seorang pemuda yang cukup berhasil menjadikannya sebagai sumber ekonomi alternatif sampai meraup puluhan juta rupiah. Jamur tiram merupakan salah satu jamur kayu yang sangat baik untuk dikonsumsi manusia.
Masyarakat umumnya lebih mengenal jamur ini dari sisi kulinernya, padahal kandungan gizi jamur tiram lebih kaya daripada daging dan hampir sama dengan kandungan gizi dari telur dan susu.
Melihat potensi tersebut, Desa Blimbing memiliki potensi juga sebagai kawasan wisata edukasi peternakan kambing yang dapat dikombinasikan dengan budaya serta dibundling dengan produk-produk olahan jamur tiram.